IAIN Laa Roiba Bogor Tegaskan Komitmen pada Peningkatan Mutu dalam Rapat Tinjauan Manajemen
Admin Laaroiba | 27 Desember 2024 | Dibaca 67 kali |

Bogor, 23 Desember 2024 – Mengusung tema “Quality is by Design, Not by Accident”, Institut Agama Islam Nasional (IAIN) Laa Roiba Bogor menyelenggarakan Rapat Tinjauan Manajemen (RTM) sebagai bagian dari upaya mewujudkan sistem penjaminan mutu yang terencana dan berkelanjutan. Kegiatan ini, yang merupakan implementasi dari siklus Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) berupa Perencanaan, Pelaksanaan, Evaluasi, Pengendalian, dan Peningkatan (PPEPP), berlangsung di Aula Pascasarjana dan dipimpin oleh Rektor, Dr. Ernawati, M.Pd.  

Hadir dalam rapat tersebut jajaran pimpinan institusi, termasuk Ketua Senat, Prof. Imam Talkhah, M.Litt, Ketua Yayasan Pendidikan Laa Roiba, Dr. Hj. Wiwi Uswatiyah, M.Pd, Wakil Rektor, Ketua Lembaga LP2M, Pusdatin, LPI, para dekan, ketua program studi, dan pejabat struktural lainnya.  


Dalam rapat tersebut, Ketua LPM, Dr. Agus Suryana, M.Pd, memaparkan berbagai laporan penting yang menjadi dasar evaluasi. Laporan yang disampaikan meliputi Realisasi Rencana Tindak Lanjut (RTL) 2023, Audit Mutu Internal (AMI) 2024, survei kepuasan mahasiswa terhadap dosen, hasil analisis Turnitin untuk skripsi dan tesis tahun 2024, laporan skor akreditasi perguruan tinggi dan program studi, serta kebijakan terbaru dari DIKTI dan BAN-PT. Paparan ini memberikan gambaran menyeluruh mengenai capaian dan tantangan yang dihadapi institusi dalam meningkatkan mutu akademik dan layanan. Ia menekankan pentingnya keterlaksanaan siklus PPEPP untuk mendukung peningkatan mutu institusi secara konsisten. Temuan dalam laporan RTM mencakup aspek akademik yang membutuhkan perbaikan, termasuk sistem penjaminan mutu yang lebih terintegrasi.  

Rektor Dr. Ernawati, M.Pd, dalam arahannya, menegaskan bahwa kualitas tidak bisa dicapai secara kebetulan, melainkan melalui perencanaan yang matang. Ia menyoroti perlunya peningkatan jumlah mahasiswa sebagai bagian dari proses perbaikan institusi. Selain itu, akselerasi penyelesaian dokumen borang akreditasi menjadi prioritas utama untuk memastikan penyesuaian dengan kebijakan terbaru. Rektor juga menggarisbawahi pentingnya peningkatan mutu dosen, termasuk percepatan 14 dosen menuju jabatan Lektor Kepala (LK) serta peningkatan jabatan fungsional lainnya.  


Ketua LP2M, Dr. Ami Primarni, M.Pd, menambahkan bahwa langkah-langkah perbaikan memerlukan skala prioritas yang jelas dan timeline yang realistis. Sementara itu, Warek II, Solikhul Hadi, menekankan bahwa dokumen yang baik menjadi fondasi perencanaan strategis, dan Rencana Strategis (Renstra) harus diterapkan dengan serius di setiap unit.  

Rapat juga membahas penerapan Permen 53 tentang Outcome-Based Education (OBE), yang menekankan pentingnya penyesuaian pada Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK). Diskusi produktif menghasilkan sejumlah rekomendasi strategis untuk peningkatan mutu secara menyeluruh. Dengan mengedepankan prinsip bahwa kualitas harus dirancang dengan kesungguhan, IAIN Laa Roiba bertekad untuk mencapai akreditasi unggul dan memperkuat posisinya dalam pendidikan Islam nasional.

BAGIKAN :